Selasa, 18 Januari 2011

leadership

KEPEMIMPINAN
TRANSFORMASIONAL, TRANSAKSIONAL DAN VISIONER
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Leadership
Dosen Pengampu: Drs. H. Sardjuli, M.Pd


Disusun oleh:
Neneng Surani 08410176
Yayang Istiqomah 08410178
Adityo Putranto 08410179
Erna Iryawanti 08410180
Daluti Delimanugari 08410183
Ria Laily Husnia 08410184
Rina Elfiyani 08410185


PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
2011
I. Pendahuluan
Berbagai pendapat dan definisi kepemimpinan muncul, sesuai dengan dari segi apa orang memandang segi kepemimpinan tersebut. Kepemimpinan dapat diartikan sebagai sifat-sifat, perilaku pribadi, pengaruh terhadap orang lain, pola-pola interaksi, hubungan kerja sama antar peran, kedudukan dari suatu jabatan administratif, dan presepsi lain-lain tentang legitimasi pengaruh (Wahjosumijo, 1999). Menurut Richad Hull (1999:135), Kepemipinan adalah kemampuan mempengaruhi pendapat, sikap dan perilaku orang lain. Hal ini berarti bahwa setiap orang mampu mengatur dan mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan bersama dan dapat berfungsi sebagai pemimpin. Kepemimpinan (leadership) merupakan proses yang harus ada dan perlu diadakan dalam kehidupan manusia selaku makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup bermasyarakat sesuai kodratnya bila mereka melepaskan diri dari ketergantungannya pada orang lain. Hidup bermasyarakat memerlukan pemimpin dan kepemimpinan. Kepemimpinan dapat menentukan arah atau tujuan yang dikehendaki, dan dengan cara bagaimna arah atau tujuan tersebu dapat dicapai.
Dari definisi di atas jelas bahwa, seorang pemimpin adalah orang yang memiliki posisi tertentu dalam hirarki organisasi. Ia harus membuat perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan serta keputusan efektif. Pemimpin selalu melibatkan orang lain, Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa dimana ada pemimpin maka disana ada pengikut yang harus dapat mempengaruhi bawahannya untuk mencapai tujuan. Jadi kepemimpinan itu akan terjadi dalam situasi tertentu seseorang mempengaruhi perilaku orang lain. Kepemimpinan seseorang berperan sebagai penggerak dalam proses kerja sama antar manusia dalam organisasi termasuk sekolah. Berdasarkan pemikiran ini, maka harus dibedakan antara kepemimpinan dan manajemen.
Dalam makalah ini kami akan membahas kepemimpinan transaksional, transformasinal, dan visioner.

II. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian kepemimpinan Transaksional?
b. Apa yang di maksud dengan kepemimpinan Transformasional?
c. Apa yang dimaksud dengan kepemimpinan Visioner?

III. Pembahasan
A. Definisi Kepemimpinan Transaksional
Kepemimpinan Transaksional adalah:
1. Kepemiminan yang menekankan pada tugas yang diemban.
2. Lebih difokuskan pada perannya sebagai manajer karena ia sangat terlibat dalam aspek-aspek procedural manajerial yang metodologis dan fisik
3. Tidak mengembangkan pola hubungan laissez fair atau membiarkan personel menentukan sendiri pekerjaan karena dikhawatirkan dengan keadaan ini personel yang perlu pembinaan, pola ini dapat menyebabkan mereka menjadi pemalas dan tidak jelas apa yang dilakukan.
4. Dalam kontrak kerja dispakati reward dan punishment.
Menurut Masi and Robert (2000), kepemimpinan transaksional digambarkan sebagai mempertukarkan sesuatu yang berharga bagi yang lain antara pemimpin dan bawahannya (Contingen Riward), intervensi yang dilakukan oleh pemimpin dalam proses organisasional dimaksudkan untuk mengendalikan dan memperbaiki kesalahan yang melibatkan interaksi antara pemimpin dan bawahannya bersifat pro aktif.
Kepemimpinan Transaksional (Transactional Leadership Theory) mendasarkan pada asumsi bahwa kepemimpinan merupakan kontrak sosial antara pemimpin dan para pengikutnya. Pemimpin dan para pengikutnya merupakan pihak-pihak yang independen yang masing-masing mempunyai tujuan, kebutuhan dan kepentingan sendiri. Sering tujuan, kebutuhan dan kepentingan tersebut saling bertentangan sehingga mengarah ke situasi konflik.
Dalam teori kepemimpinan ini hubungan antara pemimpin dan para pengikutnya merupakan hubungan transaksi yang sering didahului dengan negosiasi tawar menawar. Jika para pengikut memberikan sesuatu atau melakukan sesuatu untuk pemimpinnya, pemimpin juga akan memberikan sesuatu kepada para pengikutnya. Jadi seperti ikan lumba-lumba di Ancol yang akan meloncat jika pelatihnya memberikan ikan. Jika pelatihnya tidak memberikan ikan, lumba-lumba tidak akan meloncat.
Kepemimpinan Transaksional memotivasi pengikut atau bawahan dengan minat pribadinya. Kepemimpinan ini juga melibatkan nilai-nilai, akan tetapi hal ini sebatas relevan bagi proses pertukaran (exchange process), tidak langsung menentuh substansi perubahan yang dikehendaki.
B. Kepemimpinan Transformasional
Pemimpin transformasional adalah pemimpin yang mampu memperhatikan keprihatinan dan kebutuhan pengembangan diri pengikut untuk mengeluarkan upaya ekstra untuk mencapai tujuan kelompok. Hater dan Bass (1988) menyatakan bahwa pamimpin transformasional merupakan pemimpin yang kharismatik dan mempunyai peran sentral dan strategis dalam membawa organisasi mencapai tujuannya. Pemimpin transformasional juga harus mempunyai kemampuan untuk menyamakan visi masa depan dengan bawahannya, serta mempertinggi kebutuhan bawahan pada tingkat yang lebih tinggi dari pada apa yang mereka butuhkan.
Yamarino dan Bass (1990), pemimpin trasformasional harus mampu membujuk para bawahannya melakukan tugas-tugas mereka melebihi kepentingan mereka sendiri demi kepentingan organisasi yang lebih besar. Pimpinan organisasi sekolah dengan kepemimpinan transformasional adalah mereka yang memotivasi pengikut untuk secara lebih dari yang ada sekarang mewujudkan minat pribadinya secara untuk lebih dari yang ada sekarang mewujudkan minat pribadinya secara segara guna bersama-sama menerjemahkan misi dan visi organisasinya.
Banyak manajer yang tidak memenuhi salah satu diantaraketrampilan yang dibutuhkan dalamperlaku kepemimpinan transformasional yaitu, manajemen diri, komunikasi interpersonal, pembimbingan dan manajemen masalah,tm dan pengembangan organisasi, luwes dalam gaya peran dan ketrampilan (Anderson,1998).
Transformasional leadership terdiri dari individualized consideration, inspirational motivation, intellectual stimulation, dan idealized infulence (Sarros dan Santosa, 2001; Pounder, 2003):
• Idealized influence atau charisma. Para pemimpin menyediakan visi dan pengertian terhadap misi, memasukan kebanggan, memperoleh rasa hormat, kepercayan dan meningkatkan optimisme. Pemimpin seperti ini meningkatkan optimisme. Pemimpin seperti ini meningkatkan kegairahan dan dan menginspirasi para bawahannya. Sub-dimensi ini mengukur tingkat kekaguman dan kebanggan para pengikutnya.
• Individualiced consideration. Para leader memberiakan peltihan dan menotoring, menyediakan umpn balik berkeseinbungan dan menghubungkan kebutuhan anggota organisasi ke misi organisasi. Subdimensi merupakan suatu alat ukur terhadap tingakat yang mana pemimpin memperhatikan apa yang menyadari concern dan kebutuhan yang berkaitan dengan pengembengang para indiviu pengikutnya.
• Inspirtional motivational. Pemimpin bertindak sebagai sbuah model atau contoh (keteleadanaan) bagi para bawahanya, mengkomunikasi visi dan menggunkan symbol-symbol untuk mengfokuskan upaya-upaya yang dilakukan. Sub-dimensi ini mengukkur kemampuan pemimpin untuk menumbuhkan kepercayan (corfidence) terhadap visi dan nilai-nilai pemimpin.
• Intelectuall situmultion. Para pemimpin menstimulsi pengikutnya untuk memikirkan kembali cara atu metode kerja yang lama dan menilai kembali nilai-nilai dan keprcayaan merka yang lama. Dimensi ini berkenan denggan derajad dimana para pengikutnya disediakan tugas-tugas yang menentang dan didorong untuk memecahkan masalah dengn cara mereka sendiri.

C. Kepemimpinan Visioner
Komariah (2005) dalam Wahyudi (2009) mengemukakan bahwa kepemimpinan visioner (visionary leadership) dapat diartikan sebagai kemampuan pemimpin dalam menciptakan, merumuskan, mengkomunikasikan, mensosialisasikan, mentransformasikan, dan mengimplementasikan pemikiran-pemikiran ideal yang berasal dari dirinya atau sebagai hasil interaksi sosial diantara anggota organisasi dan stakeholders yang diyakini sebagai cita-cita organisasi di masa depan yang harus dicapai melalui komitmen semua personil.
Dengan demikian kepemimpinan visioner (visionary leadership) adalah kemampuan pemimpin untuk mencetuskan ide atau gagasan suatu visi selanjutnya melalui dialog yang kritis dengan unsur pimpinan/anggota organisasi dan stakeholders lainnya, merumuskan masa depan organisasi yang dicita-citakan yang harus dicapai melalui komitmen semua anggota organisasi melalui proses sosialisasi, transformasi, implementasi gagasan-gagasan ideal oleh pemimpin organisasi.
Konsep kepemimpinan visioner yaitu harus memahami visi, kharakteristik, unsur visi, dan tujuan visi. Seorang pemimpin adalah inspirator perubahan dan visioner, yaitu memiliki visi yang jelas ke arah mana organisasi akan di bawa. Visi adalah suatu gambaran mengenai masa depan yang kita inginkan bersama.
Unsur-unsur visi:
• Basic value (nilai-nilai dasar atau falsafah yang dianut)
• Mission: yaitu operasional dari visi yang merupakan pemikiran seseorang tentang organisasinya, meliputi pertanyaan, mau menjadi apa organisasi ini kemudian kemudian hari akan berperan sebagai apa?
• Objective yaitu tujuan-tujuan yang merupakan arah kemana oranisasi dibawa yang meliputi pertanyaan mau menghasilkan apa, untuk siapa, dan dengan mutu yang bagaimana?
Langkah-langkah kepemimpinan visioner:
1. Penciptaan visi
Trend watching adalah kemampuan tingkat tinggi dalam penciptaan visi, yaitu kemungkinan-kemungkinan yang terjadi di masa yang akan datang melalui kepiawaian dalam bidang yang digeluti serta kepekaan terhadap signal-signal alam dan perubahan. Envisoning adalah kemampuan pimpinan untuk merumuskan visi berdasarkan hasil pengamatan trend perubahan yang akan terjadi dimasa yang akan datang.
2. Perumusan visi
Pembuatan dan perumusan visi oleh anggota tim kepemimpinan. Merumuskan strategi secara consensus. Membulatkan sikap dan tekad sebagai total commitment untuk mewujudkan visi menjadi suatu kenyataan.
3. Transformasi visi
Merupakan keampuan membangun kepercayaan melalui komunikasi yang intensif dan efektif sebagai upaya shared vision pada stakeholder sehingga diperoleh sence of belonging dan sence of ownership. Visi mesti ditransformasikan dengan melakukan upaya berbagai visi dan diharapkan terjadi difusi visi dan menimbulkan komitmen menurut personel. Dalam proses transformasi ini kadang visi suatu organisasi gagal karena antara lain; kerancuan visi dan misi, visi tersebut tidak didambakan, tidak mencerminkan penderitaan dan harapan, tidak diyakini dapat dicapai, tidak fleksibel, dan tidak didukung oleh strategi organisasi.
4. Implementasi visi
Merupakan kemampuan pemimpin dalam menjabarkan dan menterjemahkan visi dalam tindakan. Visi merupakan peluru bagi kepemimpinan ini, dan visi berperan dalam menentukan masa depan organisasi apabila diimplimentasikan secara komprehensif.
IV. Kesimpulan
Kepemimpinan merupakan proses yang harus ada dan perlu diadakan dalam kehidupan manusia selaku makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup bermasyarakat sesuai kodratnya bila mereka melepaskan diri dari ketergantungannya pada orang lain. Hidup bermasyarakat memerlukan pemimpin dan kepemimpinan. Kepemimpinan dapat menentukan arah atau tujuan yang dikehendaki, dan dengan cara bagaimana arah atau tujuan tersebut dapat dicapai. Kepemimpinan adalah kemampuan berupa ketrampilan, skill (kecakapan), performa, dan pengalaman manajerial dan administrasi yang dimiliki seorang pemimpin dalam satu organisasi untuk mempengaruhi orang-orang agar dapat bekerjasama secara sukarela dalam mencapai tujuan tertentu dalam organisasi yang dipimpinnya.
Kepemimpinan Transaksional dapat diartikan sebagai cara yang digunakan seorang pemimpin dalam menggerakkan anggotanya dengan menawarkan imbalan/akibat terhadap setiap kontribusi yang diberikan oleh anggota kepada organisasi. Kepemimpinan Transformasional adalah kepemimpinan yang membawa organisasi pada sebuah tujuan baru yang lebih besar dan belum pernah dicapai sebelumnya dengan memberikan kekuatan mental dan keyakinan kepada para anggota agar mereka bergerak secara sungguh-sungguh menuju tujuan bersama tersebut dengan mengesampingkan kepentingan/keadaan personalnya.
Kepemimpinan visioner adalah kemampuan pemimpin untuk menciptakan dan mengartikulasikan suatu visi yang realistik, dapat dipercaya, atraktif tentang masa depan bagi suatu organisasi atau unit organisasional yang terus bertumbuh dan meningkat sampai saat ini (Robbins;1994). Pemimpin mempunyai kekuatan untuk mencapai tujuan organisasi. Hal ini didasari oleh legitimasi secara formal atau non formal yang melekat pada diri pemimpin.


DAFTAR PUSTAKA

Danim, Prof. Dr. Sudarwan.Visi Baru Managemen Sekolah.2006. PT Bumi Aksara:Jakarta.
Usman,M.pd, Prof.Dr.Husaini .Manajemen.2006.Bumi Aksara:Jakarta
Sardjuli, M.Pd, Drs. H. Handout Leadership.2010.pertemuan ke 11
http://doktorwirawan.blogspot.com/2008/07/teori-kepemimpinan-transaksional.html
http://imronfauzi.wordpress.com/2008/06/15/model-model-kepemimpinan/
http://katresna72.wordpress.com/2010/07/04/kepemimpinan-visioner-dan-transformasional/

media pai

PENGEMBANGAN MEDIA PAI
BERBASIS INTERNET (E-LEARNING)

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah
PENGEMBANGAN MEDIA PAI
Dosen Pengampu : Dr. Sukiman, S. Ag, M. Ag.





Disusun oleh :
Rina Elfiyani / 08410185 / PAI B


JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2010
BAB I

A. PENDAHULUAN
Media pendidikan merupakan alat yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan minat dan perhatian sedemikian rupa sehingga terjadi proses belajar. Dengan media, pembelajaran akan terlaksana secara efektif dan efisien, khususnya dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Peserta didik dituntut untuk dapat berakhlak mulia dalam masyarakat. Jadi, dengan adanya media tersebut peserta didik dapat menerima ilmu dengan lebih mudah. Dan pendidik pun juga akan merasa terbantu.
Dalam era globalisasi saat ini, internet telah menjadi makanan sehari-hari. Begitupun dalam pendidikan, seorang pendidik dituntut untuk dapat mengoperasikannya dalam pembelajaran. Sebagai media yang diharapkan akan menjadi bagian dari suatu proses belajar mengajar di sekolah, internet diharapkan mampu memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif antara guru dengan siswa sebagaimana yang dipersyaratkan dalam suatu kegiatan pembelajaran. Kondisi yang perlu didukung oleh internet tersebut terutama berkaitan dengan strategi pembelajaran yang akan dikembangkan, yang kalau dijabarkan secara sederhana, bisa diartikan sebagai kegiatan komunikasi yang dilakukan untuk mengajak siswa mengerjakan tugas-tugas dan membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan yang dibutuhkan dalam rangka mengerjakan tugas-tugas tersebut

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian media internet?
2. Apa fungsi media internet dalam pendidikan?
3. Bagaimana penggunaan media internet?
4. Apa kelebihan dan kelemahan media internet?

BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN MEDIA INTERNET
Secara teknis, internet singkatan dari Internasional Networking merupakan dua komputer atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer sehingga meliputi jutaan komputer di dunia, yang saling berinteraksi dan bertukar informasi. Sedangkan internet bila ditinjau dari ilmu pengetahuan, merupakan sebuah perpustakaan besar yang di dalamnya terdapat jutaan (bahkan milyaran) informasi atau data yang dapat berupa text, graphic, audio maupun animasi dalam bentuk media elektronik. Orang dapat berkunjung ke perpustakaan tersebut kapan saja dan dari mana saja. Dan jika internet dilihat dari sudut komunikasi merupakan sarana yang sangat efisien dan efektif untuk melakukan pertukaran informasi jarak jauh, maupun di dalam lingkungan perkantoran.
Awalnya internet lahir untuk suatu keperluan militer Amerika Serikat. Pada awal tahun 1969 Avanced Research Project Agency (ARPA) dari departemen pertahanan Ameriks Serikat, membuat suatu eksperimen jaringan yang diberi nama ARPAnet untuk mendukung keperluan penelitian (riset) kalangan militer. Tetapi dalam perkembangan selanjutnya jaringan ini dipergunakan untuk keperluan riset perguruan tinggi, yang dimulai dengan University Of California, Stanford Research Institute Dan University Of Utah (Cronin, 1996).
B. FUNGSI MEDIA INTERNET
Berikut fungsi-fungsi media internet dalam pendidikan, khususnya pendidikan agama Islam, antara lain :
1. Internet Mail
Internet mail adalah pengiriman surat atau dokumen dengan melalui internet. Dokumen ini dapat berupa pesan text, maupun file (gambar atau html). Internet mail adalah servis pertama yang dikembangkan dari pemanfaatan internet. Salah satu software yang dapat digunakan untuk pengiriman mail adalah microsoft outlook Express. Manfaat pelayanan yang disediakan oleh internet mail antara lain akses informasi/berita dan dengan topik tertentu yang diinginkan, misalnya tentang olah raga, politik, bursa efek dan lain sebagainya. Manfaat lainnya adalah mailing list (sebuah bentuk grup diskusi dengan memanfaatkan e-mail).
2. UseNet Discussion Groups
Seperti juga mailing list, UseNet digunakan untuk berkomunikasi dengan sesama pemakai internet. UseNet tidak menggunakan sistem mail (tidak harus punya alamat mail), namun menggunakan sebuah server NNTP yang dapat menangani pengguna di seluruh dunia. Ketika mengirim pesan ke server, maka secara otomatis pesan tersebut akan ditampilkan dan dibaca oleh semua pengguna server (peserta diskusi), sehingga dapat dijadikan bahan diskusi.
3. File Transfer Protocol (FTP)
FTP digunakan untuk mentasfer file dari komputer satu ke komputer lain dalam internet. Client adalah komputer tempat pengguna internet dan server adalah komputer tempat data yang ditransfer. Dalam FTP, jika ingin mengambil atau menaruh file dari dan ke suatu alamat host, maka pertama harus ditentukan dulu direktori komputer host, baru kemudian mendownload atau men-upload file yang akan ditransfer.
4. Chatting dan Conferencing
Chatting, internet mail dan UseNet sebenarnya hampir sama, yaitu menggunakan sebuah server sebagai sarana penyambung komunikasi. Letak perbedaannya adalah pada batas pengiriman data. Jika chatting dilakukan per penekanan tombol enter, maka UseNet dan internet mail akan dikirim jika telah dilakukan penekanan tombol kirim. Sekarang sistem komunikasi ini telah berkembang dengan pemanfaatan multimedia sehingga dapat melibatkan suara dan gambar sekaligus dalam internet conferencing. Untuk dapat menggunakan fasilitas ini pertama harus tersedia software microsoft conferencing dan perangkat multimedia seperti camera, microphone dan sound card.
5. World Wide Web
Web sering dinamakan WWW, Web, atau W3. Web sering disebut dokumen hypermedia karena dapat menggabungkan berbagai tipe file dari text, gambar, animasi dan dokumen. Semua jenis file ini digabung menjadi satu, yang kemudian disajikan ke pengguna internet berupa home page (halaman web).
C. PENGGUNAAN MEDIA INTERNET
1. Browsing
Browsing merupakan salah satu kegiatan dalam menjelajah internet untuk mendapatkan informasi yang terkini tanpa batas dan tanpa birokrasi. Untuk mendapatkan informasi tersebut diperlukan software yang dikenal dengan browser. Browser tersebut antara lain internet explorer, Netscape, opera, mozilla firefox, dan lain-lain. Namun demikian browser yang paling banyak digunakan oleh user adalah internet explorer disusul dengan mozilla firefox. Hal ini disebabkan penggunaannya yang sangat mudah dan secara otomatis terinstalasi pada saat proses instalasi sistem operasi windows. Pada internet inilah dapat menemukan informasi terkini dan aktual, baik informasi mengenai politik, ekonomi, sosial, budaya dan keamanan serta hiburan bahkan berbagai referensi dan lain sebagainya.
Di dalam mencari informasi atau menelusuri web site diperlukan alamat web site yang dituliskan pada browser yang digunakan. Proses browsing untuk mendapatkan informasi dibutuhkan dapat dilakukan secara langsung pada alamat web site tersebut, misalnya akan membaca berita terkini dari harian kompas, maka alamat web site dari harian tersebut adalah http://www.kompas.com.
Di lain pihak dapat menggunakan masin pencari (search engine) yang menyediakan beberapa informasi yang diperlukan. Salah satu mesin pencari yang banyak digunakan adalah http://www.yahoo.com, http://www.catcha.co.id, http://www.google.com dan masih banyak lagi.
• Browsing dengan internet Explorer
Langkah yang digunakan untuk mengunjungi web site tertentu adalah sebagai berikut:
a. Klik atau arahkan pointer pada addres bar pada internet explorer tertentu.
b. Ketik alamat web site atau site sesuai dengan keinginan. Misalnya web site yahoo.com.
c. Klik link-link sesuai dengan informasi yang diinginkan.
d. Selain menggunakan internet explorer juga dapat menggunakan mozilla firefox.
• Menyimpan informasi dalam disk
Setelah informasi yang diinginkan terlihat di layar secara lengkap, maka akan lebih baik apabila informasi tersebut disimpan dalam disk. Langkah yang digunakan untuk menyimpan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
a. Klik menu bar file.
b. Arahkan dan klik pilihan save as.
c. Tentukan nama folder dan nama file dari dokumen/informasi yang akan disimpan, misalnya folder My document dan nama file panduan internet.html.
d. Klik tombol save.
• Berhenti dan mengulang loading web site
Dalam proses loading suatu halaman kadang lama, karena banyaknya grafik dan animasi pada web site tersebut serta proses yang mengalami masalah, maka dapat berhenti pada proses tersebut dengan memilih tombol stop. Sedangkan bila akan mengulang proses loading dari halaman web site tersebut, dengan klik tombol refresh pada browser internet explorer.
• Menyimpan gambar pada web site
Pada halaman web site yang dibuka akan terlihat beberapa gambar yang cukup menarik dan ingin menyimapannya. Langkah untuk menyimpan gambar adalah sebagai berikut:
a. Aktifkan web site yang halamannya berisi gambar.
b. Tempatkan mouse pada gambar yang diinginkan, kemudian klik kanan dan dilayar akan keluar menu pop up dan klik save picture as pada menu tersebut.
c. Tentukan folder tempat menyimpan gambar dan beri nama gambar tersebut.
d. Klik tombol save.
2. Menggunakan Search Angine (Mesin Pencari)
Search engine merupakan web site atau situs tertentu yang dirancang khusus untuk menyimpan katalog dan menyusun daftar alamat berdasarkan topik tertentu. Dngan search engine dapat menemukan alamat web site tertentu sesuai dengan kata kunci yang diisikan atau dengan memilih topik tertentu. Dibawah ini beberapa search engine yang ada antara lain sebagai berikut: Langkah untuk menggunakan search pada internet explorer adalah sebagai berikut:
a. Klik tombol search dan di layar akan terlihat task pane search di sebelah kanan atau jendela browser akan terbagi menjadi dua bagian.
b. Klik provider search engine yang tersedia sesuai dengan keinginan pada posisi sebelah kiri, contohnya google.
c. Ketikkan kata kunci (keyword) pada box pencarian kemudian klik tombol search.
d. Internet akan melakukan proses pencarian pada web site di seluruh dunia yang mengandung kata kunci yang diketikkan sebelumnya.
e. Untuk menyembunyikan taskpane pencarian gunakan klik tombol search kembali.
f. Pada alamat web site search engine seperti tersebut di atas dapat memilih kategori/kelompok sesuai dengan keinginan atau mengetikkan keyword pada kotak pencarian yang tersedia, kemudian klik tombol search.
g. Setelah muncul hasilnya, klik link-link yang sesuai dengan maksud pencarian.
3. Electronic Mail (E-Mail)
Electronic mail yang disingkat menjadi e-mail merupakan salah satu fasilitas yang banyak digunakan dalam dunia internet. Email berfungsi untuk mengirimkan pesan dalam bentuk teks dari satu komputer ke komputer yang lain dalam suatu jaringan global internet. Pesan yang dikirimkan berbentuk suatu dokumen atau teks bahkan gambar yang dapat diterima oleh komputer lain dengan jalur yang terhubung dalam internet.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengiriman surat electronic mail ini adalah sebagai berikut:
a. Terdaftar pada salah satu penyedia e-mail, misalnya ISP tertentu atau pada web site tertentu yang menyediakan fasilitas e-mail.
b. Alamat tujuan dari surat yang akan dikirim tersebut
c. Isi surat
Banyak web site yang menyediakan layanan gratis untuk mendapatkan alamat e-mail seperti http://www.yahoo.com, http://www.hotmail.com, http://www.lycos.com, dan lain-lain.
1. Regristasi pada web mail (yahoo.com)
Regristasi merupakan langkah awal yang harus dilakukan sehingga dapat menggunakan fasilitas yang ada pada web mail tersebut. Langkah-langkah yang digunakan untuk melakukan regristasi adalah sebagai berikut:
a. Aktifkan browser, kemudian ktik alamat web site. Misalnya yahoo.com, sehingga pada addres ketikkan www.yahoo.com (atau kalau ingin langsung menuju ke email yahoo! Dapat mengetikkan di addres bar http://mail.yahoo.com).
b. Klik tombol sign up for yahoo! untuk mendaftar. Setelah klik link sign up, maka di layar akan terlihat form regristasi dan isilah form regristasi tersebut. Yang perlu diperhatikan dalam form regristasi adalah:
User ID : berisi identitas yang unik, singkat dan mudah diingat.
Password : kata sandi yang bersifat rahasia dan menjadi bagian yang penting untuk membuka atau login pada email.
c. Isi semua pertanyaan, kemudian klik tombol I Agree. Bila identitas diterima maka account telah jadi, dan di layar akan terlihat.
2. Membuka e-mail (login/sign in)
Setelah regristasi maka harus login terlebih dahulu untuk melihat inbox atau kotak surat. Langkah yang digunakan untuk login atau membuka e-mail adalah sebagai berikut :
a. Aktifkan browser pada baris address, ketik mail.yahoo.com. pada halaman web site yahoo.com, tentukan user id dan password yang diperoleh dari hasil regristasi.
b. User ID misalnya diisi dengan ELFIYANI, password diisi dengan kata sandi dan bersifat rahasia serta terlihat di layar dengan simbol . Setelah proses pengisian user id dan password, klik tombol sign in unuk menampilkan inbox.
3. Mengirim e-mail
Setelah terdaftar, maka akan dapat berkirim surat atau e-mail. Untuk dapat mengirim e-mail, harus tahu alamat yang dituju. Langkah untuk mengirim e-mail dengan cara umum adalah sebagai berikut:
a. Setelah login dan terbuka accountnya maka klik tombol compose/tulis surat di sisi kiri tampilan kotak surat.
b. Isi bagian-bagian berikut:
 Kepada (To) : diisi dengan alamat email tujuan, misalnya elphy_imuts@yahoo.com dan dapat juga mengirim lebih dari satu alamat e-mail yang diposah dengan koma.
 Perihal (subject) : diisi dengan maksud atau tema surat yang dikirim.
 CC (Copy Carbon) : diisi dengan alamat e-mail dari orang yang ingin juga menerima e-mail yang dikirim. Alamat e-mail ini akan ditampilkan pada monitor penerima sehingga penerima tahu siapa saja yang menerima email tersebut (Kolom ini dapat dikosongkan).
 BCC ( Blind Copy Carbon) : diisi dengan alamat email dari orang yang ingin juga menerima email yang dikirim. Alamt email ini tidak akan ditampilkan pada monitor penerima sehingga penerima tidak tahu siapa saja yang menerima email tersebut (kolom ini dapat dikosongkan).
 Use my signature : tandai dengan checklist, bila menginginklan tanda tangan ditampilkan di email.
c. Body text adalah area/tempat dimana dapat menuliskan isi surat.
d. Bila telah selesai mengisi surat dan telah siap dikirimkan maka klik tombol SEND untuk melakukan proses pengiriman. Di layar akan terlihat keterangan surat telah dikirim yang berfungsi untuk informasi bahwa surat tersebut telah terkirim pada alamat tujuan. Bila dalam penulisan alamat email tidak sesuai, maka informasi kesalahan akan terlihat di layar dan siap untuk mengulangi proses pengiriman email kembali.
4. Mengirim file/gambar
Dalam melakukan pengiriman email dengan menyertakan file dokumen atau gambar mirip dengan mengirim email secara umum, langkah untuk mengirim email dengan menyertakan file dokumen atau gambar adalah sebagai berikut :
a. Pastikan telah login pada kotak surat (inbox) dan file dokumen yang akan dikirim telah siap dan tersimpan dalam disk.
b. Klik tombol compose (tulis surat) disisi kiri tampilan kotak surat.
c. Isi bagian-bagian berikut kepada, perihal, CC (bila perlu), BCC (bila perlu).
d. Kemudian pada sisipan klik tombol attach file sehingga di layar terlihat kotak dialog.
e. Klik browse dan tentukan nama file dokumen atau gambar yang akan dikirim, kemudian klik tombol open. Pada tampilan sisipan akan terlihat misal: D:\DataKuliah\Makalah Fiqh.
f. Klik tombol continue to message untuk kembali ke penulisan email. Setelah itu klik tombol send untuk mengirimkan file dokumen atau gambar tersebut sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.
5. Membaca email
Email yang telah dikirim pada alamat tertentu, akan diteruskan oleh internet pada alamat tersebut, sehingga poerlu dicek keberadaan email tersebut. Demikian juga pada kotak surat perlu dicek secara rutin apakah ada email yang masuk atau tidak. Langkah yang digunakan untuk membaca email adalah sebagai berikut:
a. Login pada kotak surat, klik tombol kotak surat di sisi kiri tampilan kotak surat.
b. Klik nama pengirim pada bagian from, misal klik nama yahoo! dengan subject “welcome to yahoo!”.
c. Setelah isi surat dibaca, maka dapat membaca email selanjutnya dengan cara klik tombol selanjutnya (next) atau sebelumnya (previous), atau dapatmengklik tombol kotak surat dan lakukan cara yang sama untuk membaca email yang lain.
6. Membuka email berupa sisipan (file/gambar)
Langkah yang digunakan untuk mebuka email berupa sisipan file dokumen atau gambar adalah sebagai berikut:
a. Setelah sampai pada bagian from, akan terlihat tampilan.
b. Untuk melihat atau membaca file dokumen atau gambar, klik icon kecil berbentuk clip (view attachment details), sehingga di layar akan terlihat kotak dialog file download.
c. Pilih salah satu pilihan misalnya sve to compute sehingga dapat menyimpan file dokumen ata gambar dalam disk untuk dibaca atau dilihat setelah offline/disconnect internet. Tetapi kalau hanya untuk melihat, pilih view.
d. Klik pilihan save to computer dan akan terlihat pilihan download attachment, klik pilihan itu kemudian di layar akan terlihat kotak dialog save as.
e. Pada kotak dialog tersebut diatas, tentukan nama file dokumen atau gambar, kemudian klik tombol save untuk menyimpannya dan akan terliha kotak dialog download complete.
f. Pada kotak dialog tersebut, klik tombol open untuk membuka dan mengaktifkan file dokumen. Klik close untuk menutup kotak dialog tersebut.
g. Untuk membaca atau menampilkan file dokmen atau gambar, klik dua kali pada file dokumen atau gambar pada windows ekplorer.
7. Menghapus email
Bila beberap aemail telah dibaca, sehingga tidak diperlukan lagi. Mengingat kuota inbox yang terbatas, sehingga bila sudah penuh ada beberapa email yang dihapus. Langkahnya sebagai berikut:
a. Login pada kotak surat (inbox), klik pada tombol kotak surat disisi kiri tampilan kotak surat, sehingga email yang masuk akan terlihat.
b. Tandai nama-nama email yang akan dihapus pada bagian kotak, dengan car aklik pada kotak tersebut, sehingga ditandai checklist.
c. Dapat menggunakan tombol CHECK ALL untuk memilih semua alamat email tersebut, demikian juga sebaliknya klik tombol clear all untuk membatalkan semua pilihan. Namun ini bila ingin menghapus semua email, jika tidak klik per alamat email yang ingin dihapus.
d. Setelah nama-nama email trersebut ditandai dengan checkliost, klik tombol HAPUS/DELETE untu menghapusnya, sehingga email tersebut akan terhapus dari kotak surat.
8. Keluar dari e-mail (log out/sign out)
Setelah proses email tersebut selesai dan akan diakhiri proses tersebut, maka langkah yang digunakan untuk keluar atau logout dari email tersebut adalah sebagai berikut:
a. Pastikan masih berada pada kotak surat atau proses email.
b. Klik tombol sign out, sehingga di layar akan terlihat tampilan.
c. Pada tampilan tersebut terlihat bahwa telah logout atau keluar dari e-mail. Kemudian klik close di pojok kanan atas halaman web site untuk menutup web site tersebut.
4. Blog
Blog adalah kependekan dari Weblog, istilah yang pertama kali digunakan oleh Jorn Barger pada bulan Desember 1997. Jorn Barger menggunakan istilah Weblog untuk menyebut kelompok website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link ke website lain yang mereka anggap menarik disertai dengan komentar-komentar mereka sendiri.
Secara garis besar, Weblog dapat dirangkum sebagai kumpulan website pribadi yang memungkinkan para pembuatnya menampilkan berbagai jenis isi pada web dengan mudah, seperti karya tulis, kumpulan link internet, dokumen-dokumen (file-file WOrd,PDF,dll), gambar ataupun multimedia.

D. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN MEDIA INTERNET
Pemanfaatan internet sebagai media pembelajaran memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut:
1. Dimungkinkan terjadinya distribusi pendidikan ke semua penjuru tanah air dan kapasitas daya tampung yang tidak terbatas karena tidak memerlukan ruang kelas.
2. Proses pembelajaran tidak terbatas oleh waktu seperti halnya tatap muka biasa.
3. Pembelajaran dapat memilih topik atau bahan ajar yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing.
4. Lama waktu belajar juga tergantung pada kemampuan masing-masing pembelajar/siswa.
5. Adanya keakuratan dan kekinian materi pembelajaran.
6. Pembelajaran dapat dilakukan secara interaktif, sehingga menarik pembelajar/siswa; dan memungkinkan pihak berkepentingan (orang tua siswa maupun guru) dapat turut serta menyukseskan proses pembelajaran, dengan cara mengecek tugas-tugas yang dikerjakan siswa secara on-line.
7. Siswa dapat belajar atau me-reviuw bahan ajar setiap saat dan di mana saja kalau diperlukan mengingat bahan ajar tersimpan di komputer.
8. Web mempunyai kelebihan dalam hal keterbatasan ruang dan waktu, mekanisme pengiriman,betuk laporan dan lain-lainnya.
9. Hanya membutuhkan perangkat komputer yang ada di rumah dan dapat mengetik surat saat itu juga, kemudian dengan fasilitas e-mail dapat mengirimkan ke alamat yang dituju yang tentunya juga menyediakan fasilitas komuniksi seperti komputer, handphone atau faksimile seperti sekarang sudah banyak dikembangkan oleh para provider.
10. Sistem komunikasi web bersifat dinamis, artinya web tidak terpaku pada satu macam cara dan bentuk yang sudah tetap, melainkan dapat diubah terus-menerus.
Walaupun demikian pemanfaatan internet untuk pembelajaran atau e-leraning juga tidak terlepas dari berbagai kekurangan. Berbagai kritik (Bullen, 2001, Beam, 1997), antara lain dapat disebutkan sebagai berikut:
a. Kurangnya interaksi antara guru dan siswa atau bahkan antar-siswa itu sendiri. Kurangnya interaksi ini bisa memperlambat terbentuknya values dalam proses belajar dan mengajar.
b. Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya mendorong tumbuhnya aspek bisnis/komersial
c. Proses belajar dan mengajarnya cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan.
d. Berubahnya peran guru dari yang semula menguasai teknik pembelajaran konvensional, kini juga dituntut mengetahui teknik pembelaran yang menggunakan ICT.
e. Siswa yang tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi cenderung gagal.
f. Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet (mungkin hal ini berkaitan dengan masalah tersedianya listrik, telepon ataupun komputer).
g. Kurangnya mereka yang mengetahui dan memiliki keterampilan soal-soal internet, dan
h. Kurangnya penguasaan bahasa komputer.











BAB III
PENUTUP
Perkembangan/kemajuan teknologi internet yang sangat pesat dan merambah ke seluruh penjuru dunia telah dimanfaatkan oleh berbagai negara, institusi, dan ahli untuk berbagai kepentingan termasuk di dalamnya untuk pendidikan/pembelajaran. Berbagai percobaan untuk mengembangkan perangkat lunak (program aplikasi) yang dapat menunjang upaya peningkatan mutu pendidikan/pembelajaran terus dilakukan. Perangkat lunak yang telah dihasilkan akan memungkinkan para pengembang pembelajaran (instructional developers) bekerjasama dengan ahli materi (content specialists) mengemas materi pembelajaran elektronik (online learning material).
Setelah bahan pembelajaran elektronik dikemas dan dimasukkan ke dalam jaringan sehingga dapat diakses melalui internet, maka kegiatan berikutnya yang perlu dilakukan adalah mensosialisasikan ketersediaan program pembelajaran tersebut agar dapat diketahui oleh masyarakat luas khususnya para calon peserta didik. Para guru juga perlu diberikan pelatihan agar mereka mampu mengelola dengan baik penyelenggaraan kegiatan pembelajaran melalui intenet. Karakteristik/potensi internet sebagaimana yang telah diuraikan di atas tentunya masih dapat diperkaya lagi dengan yang lainnya. Namun, setidak-tidaknya ketiga karakteristik/potensi internet tersebut dipandang sudah memadai sebagai dasar pertimbangan untuk penyelenggaraan kegiatan pembelajaran melalui internet.




BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

 Dewi Salma P. Dan eveline siregar. 2008. Mozaik teknologi pendidikan. jakarta: kencana.
 Fasthea Sholeh. 2009. Panduan Praktis Microsoft Office 2007 dan Internet. Yogyakarta: DPP TIK Fakultas Tarbiyah.
 Arif S. Sadiman. 1986. media pendidikan. Jakarta: Raja Wali.
 http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2010/07/16/media-pembelajaran-berbasis-komputer/
 http://blog.bukukita.com/?nav=helpArtiBlog

Kamis, 13 Januari 2011

pendidikan agama islam_modul

MODUL
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
MTs AL IMAN MUNTILAN
KELAS VIII

“Berilmu amaliah, beramal ilmiah”
Oleh: Dr. Sukiman, S. Ag.


Jln. Laksda Adisucipto, Universitas Islam Negeri
Sunan Kalijaga Yogyakarta
Website: www.uin-suka.ac.id


CREATED BY:
RINA ELFIYANI


Pada kesempatan kali ini, yuk kita bahas mengenai Ukhuwah Islamiyah..! Disini, kita harus mampu:
1. memahami makna Ukhuwah Islamiyah
2. memahami tahapan Ukhuwah Islamiyah
3. membedakan antara Ukhuwah Islamiyah dengan Ukhuwah Jahiliyah
4. memahami dan mengamalkan Ukhuwah Islamiyah dalam kehidupan

“ Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal...” (QS. Al Hujurat: 13)
Ada yang tau gak apa itu ukhuwah Islamiyah? Gubrakkzzz !!! bukan kuah-mie-kasih-uyah lho !!! Ck...ck...ck... ada ada aja! Baiklah, daripada nglantur gak jelas, langsung aja kita bahas apa itu Ukhuwah Islamiyah, okey?!
Menurut Imam Hasan Al Banna, Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain dengan ikatan akidah. Bahasa gampangnya ya persaudaraan Islam gitu...
Ukhuwah Islamiyah tuh sangat penting bagi umat Islam, tidak hanya di dunia tapi juga di akhirat, karena Allah akan memberi perlindungan di hari kiamat kepada hamba yang selalu memelihara ukhuwah Islamiyah dan akan mendapatkan tempat khusus di surga (QS. 6: 63). Nah, pada maukan menjalin persaudaraan abadi?
Ada Ukhuwah Islamiyah, ada juga Ukhuwah Jahiliyah. Bedanya apa ya?
1. Ukhuwah Islamiyah bersifat abadi dan universal karena berdasarkan aqidah dan syari’at Islam.
2. Ukhuwah Jahiliyah bersifat temporer (terbatas pada waktu dan tempat), yaitu ikatan selain ikatan akidah (misal: ikatan keturunan seperti orang tua-anak, suami istri, kakak adik dan lain-lain). Termasuk juga ikata dalam satu genk, masuk dalam ukhuwah jenis ini. Hayo, siapa yang main genk-genk-ngan?
Trus ada juga hal-hal yang bisa menguatkan ukhuwah Islamiyah... apa aja itu?
a. Memberitahukan kecintaan pada yang kita cintai
Hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik bahwa Rasulullah SAW bersabda: “ ada seseorang disamping Rasulullah lalu salah seorang sahabat berlalu di depannya. Orang yang disamping Rasulullah tadi berkata: ‘aku mencintai dia, ya Rasulullah..’, Lalu Nabi menjawab: ‘apakah kamu telah memberitahukan kepadanya?’. Orang tersebut menjawab: ‘belum’. Kemudian Rasulullah bersabda: ‘beritahukan kepadanya.’ Lalu orang tersebut memberitahukan kepadanya seraya berkata: ’sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah.’ Kemudian orang yang dicintai itu menjawab: ’semoga Allah mencintaimu karena engkau mencintaiku karena-Nya.”
b. Memohon didoakan bila berpisah
“Tidak seorang hamba mukmin berdoa untuk saudaranya dari kejauhan melainkan malaikat berkata: ‘dan bagimu juga seperti itu.” (HR. Muslim)
c. Menunjukkan kegembiraan dan senyuman bila berjumpa
“Janganlah engkau meremehkan kebaikan (apa saja yang datang dari saudaramu). Dan jika kamu berjumpa dengan saudaramu maka berikan dia senyum kegembiraan.” (HR. Muslim)
d. Berjabat tangan bila berjumpa (kecuali non muhrim)
“Tidak ada dua orang mukmin yang berjumpa lalu berjabatan tangan melainkan keduanya diampuni dosanya sebelum berpisah.” (HR. Abu Daud dari Barra’)
e. Mengucapkan selamat berkenaan dengan saat-saat keberhasilan
“Barang siapa mengucapkan selamat kepada saudaranya ketika saudaranya mendapat kebahagiaan niscaya Allah menggembirakannya pada hari kiamat.” (HR. Thabrani)
f. Memberikan hadiah pada waktu-waktu tertentu
“Hendaklah kalian saling memberi hadiah karena hadiah itu dapat mewariskan rasa cinta dan menghilangkan kekotoran hati.” (HR. Imam Dailami dari Anas)
g. Sering bersilaturahim (mengunjungi saudara)
Imam Malik meriwayatkan: berkata Nabiu bahwa Allah berfirman: “pasti mendapat cinta-Ku orang-orang yang mencintai karena Aku, dimana keduanya saling berkunjung karena Aku dan saling memberi karena Aku.”
h. Memperhatikan saudaranya dan membantu keperluannya
“Siapa yang meringankan beban penderitaan seorang mukmin di dunia pasti Allah akan meringankan beban penderitaan di akhirat kelak. Siapa yang memudahkan orang yang dalam keadaan susah pasti Allah akan memudahkan urusannya di dunia dan di akhirat. Siapa yang menutup aib seorang muslim pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Dan Allah akan selalu menolong hamba-Nya jika hamba tersebut menoilong saudaranya.” (HR. Muslim)
i. Memenuhi hak ukhuwah saudaranya
“Hak seorang muslim atas muslim ada 6, yaitu jika bertemu ucapkan salam kepadanya, jika diundang maka penuhilah, jika dinasehati maka nasehati pulalah dia, jika bersin maka doakanlah, jika sakit kunjungilah, dan jika meninggal maka antarkanlah ke kubur.” (HR. Thabrani)
Seperti halnya naik tangga, Ukhuwah Islamiyah juga harus bertahap. Contoh paling simpel ketika kita berkenalan untuk yang pertama kalnya. Pasti kita akan menunjukkan itikad baik dan gak mungkin langsung saling curhat masalah pribadi.
Nah, Tahapan Ukhuwah Islamiyah adalah sebagai berikut:
1. Ta’aruf
Ta’aruf dapat diartikan sebagai saling mengenal. Dalam rangka mewujudkan ukhuwah Islamiyah, kita perlu mengenal orang lain baik dari segi fisiknya, pemikiran, emosi dan kejiwaannya.
2. Tafahum
Pada tahap tafahum (saling memahami), kita tidak hanya sekedar mengenal saudara, tapi terlebih kita harus berusaha memahaminya. Sebagai contoh jika kita telah mengetahui tabiat seorang rekan yang biasa berbicara dengan nada keras, tentu kita memahaminya dan tidak menjadikan kita lekas tersinggung.
3. Ta’awun
Ta’awun atau tolong-menolong merupakan aktivitas yang sebenarnya secara naluriah sering (ingin kita lakukan. Manusia normal umumnya telah dianugrahi oleh perasaan iba dan keinginan untuk menolong sesamanya yang menderita kesulitan sesuai dengan kemampuannya. Hanya saja derajat keinginan ini berbeda-beda untuk tiap individu.
4. Takaful
Takaful ini akan melahirkan perasaan senasib dan sepenanggungan. Dimana rasa susah dan sedih saudara kita dapat kita rasakan, sehingga dengan serta merta kita memberikan pertolongan.
Sekarang coba kita bayangkan, apabila kita merawat sebatang pohon mangga dengan baik dan penuh kasih sayang maka pohon tersebut akan berterima kasih dengan berbuah. Seperti halnya pohon, apabila kita terus memupuk pohon ukhuwah Islamiyah terhadap orang di sekitar kita, maka kita akan mendapatkan buahnya yang berupa:
1. Merasakan lezatnya iman
“Tiga perkara yang barang siapa terdapat padanya tiga perkara tersebut maka ia akan merasakan lezatnya iman, yaitu; jika ia mencintai Allah dan Rasul-Nya lebih dari mencintai yang lain, merasa cinta karena Allah dan benci karena Allah pula, lebih menyukai api neraka yang menyala daripada harus berbuat syirik kepada Allah.” (HR. Muslim)
2. Mendapatkan perlindungan Allah di hari kiamat (termasuk dalam 7 golongan yang dilindungi)
Allah berfirman pada hari kiamat: “Dimana orang-orang yang menjalin rasa cinta karena Aku? Hari ini pada saat tidak ada naungan apapun kecuali naungan-Ku.”
3. Mendapatkan tempat khusus di surga (15: 45-48)
“Sesungguhnya di sekitar Arsy terdapat mimbar-mimbar dari cahaya, yang di atasnya terdapat suatu kaum yang menggunakan pakaian cahaya. Wajah mereka bercahaya, dan mereka bukan Nabi juga bukan pula syuhada. Akan tetapi para Nabi dan syuhada tertegun (merasa iri) kepada mereka sehingga berkata: ‘Hai Rasulullah, tolong beritahu siapa gerangan mereka itu?’ Beliau menjawab: ‘Mereka adalah orang yang menjalin cinta karena Allah dan saling bermajlis karena Allah dan saling mengunjungi karena Allah.” (HR. Nasa’i)
Okey... tuk buktikan ukhuwah Islamiyah-mu, sekarang coba kasih smile-nya dong... ^-^




Kalo baca tulisan diatas malah mbingung, mendhing baca ringkasannya
ini ja yukss...
 Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain
dengan ikatan akidah.
 Perbedaan antara Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Jahiliyah:
Ukhuwah Islamiyah bersifat abadi dan universal sedangkan
Ukhuwah Jahiliyah bersifat temporer.
 Hal-hal yang bisa menguatkan ukhuwah Islamiyah:
a. Memberitahukan kecintaan pada yang kita cintai
b. Memohon didoakan bila berpisah
c. Menunjukkan kegembiraan dan senyuman bila berjumpa
d. Berjabat tangan bila berjumpa (kecuali non muhrim)
e. Mengucapkan selamat berkenaan dengan saat-saat keberhasilan
f. Memberikan hadiah pada waktu-waktu tertentu
g. Sering bersilaturahim (mengunjungi saudara)
h. Memperhatikan saudaranya dan membantu keperluannya
i. Memenuhi hak ukhuwah saudaranya
 Tahapan Ukhuwah Islamiyah:
1. Ta’aruf (saling mengenal)
2. Tafahum (saling memahami)
3. Ta’awun (saling menolong)
4. Takaful (perasaan senasib dan sepenanggungan)
 Buah Ukhuwah Islamiyah:
 Merasakan lezatnya iman
 Mendapatkan perlindungan Allah di hari kiamat (termasuk
dalam 7 golongan yang dilindungi)
 Mendapatkan tempat khusus di surga

Kalo tadi udah banyak materi dipaparkan, kini saatnya kita latihaan... yuk jawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini:
1. Apa itu ukhuwah Islamiyah?
2. Jelaskan perbedaan antara ukhuwah Islamiyah dan ukhuwah jahiliyah?
3. Apa saja tahapan-tahapan ukhuwah Islamiyah?
4. Sebutkan hal-hal yang dapat menguatkan ukhuwah Islamiyah?
5. Apa sajakah buah dari ukhuwah Islamiyah?

Eits.. jangan lihat kunci jawaban sebelum selesai menjawab soal ya, biar tar tambah faham. Aamiin...
Nih, Kunci jawabannya:
1. Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain
dengan ikatan akidah.
2. Ukhuwah Islamiyah bersifat abadi dan universal sedangkan
Ukhuwah Jahiliyah bersifat temporer.
3. Ta’aruf (saling mengenal), Tafahum (saling memahami), Ta’awun (saling menolong), Takaful (perasaan senasib dan sepenanggungan).
4. Hal-hal yang bisa menguatkan ukhuwah Islamiyah:
a. Memberitahukan kecintaan pada yang kita cintai
b. Memohon didoakan bila berpisah
c. Menunjukkan kegembiraan dan senyuman bila berjumpa
d. Berjabat tangan bila berjumpa (kecuali non muhrim)
e. Mengucapkan selamat berkenaan dengan saat-saat keberhasilan
f. Memberikan hadiah pada waktu-waktu tertentu
g. Sering bersilaturahim (mengunjungi saudara)
h. Memperhatikan saudaranya dan membantu keperluannya
i. Memenuhi hak ukhuwah saudaranya
5. Buah Ukhuwah Islamiyah:
 Merasakan lezatnya iman
 Mendapatkan perlindungan Allah di hari kiamat (termasuk
dalam 7 golongan yang dilindungi)
 Mendapatkan tempat khusus di surga

Jumat, 07 Agustus 2009

salak nglumut.

promosi nggeeeh,,,,
saya adalah anak dari sepasang suami-istri yang berprofesi sebagai petani salak. duluu.., sekitar tahun 1990 salak belum banyak di temukan di daerah saya. namun sekarang alhamdulillah, kebun salak menjadi aset terbesar bagi daerah saya, yaitu desa Nglumut kecamatan srumbung, kabupaten Magelang.
tau gak.. ?? buahnya maniz tur gedhe-gedhe loh... nanging ono sek cilik barang denk. hehe
nek sampeyan-sampeyan pengen, langsung call saya aja di number-085743535707., naah.. mangkeh tinggal transaksiNee... 9ampan9 thoo.. ?!

Selasa, 04 Agustus 2009

riwayat blog ne

di pagi yang cerah ini, yang tepatnya pada hari selasa tanggal 4 agustus 2009, saya sedang masuk kelas untuk mengikuti program DPP TIK di Fakultas Tarbiyah. hari ini juga adalah hari terakhir saya mengikuti kegiatan ini. Naah... dalam kesempatan kali ini saya di ajari membuat blog.